Mendidik Anak dari Idolanya
Anak-anak tanpa pahlawan sedikit sekali yang akan tumbuh menjadi pribadi-pribadi dewasa yang bangga dan membanggakan.
Mereka membutuhkan seorang dewasa yang bisa mereka kagumi; seorang yang kuat, yang bersamanya mereka merasa terlindungi.
Mereka membutuhkan seorang sahabat dewasa yang menuntun dan mendorong mereka untuk tumbuh menjadi pribadi yang kuat dan mandiri.
"Mereka membutuhkan seorang teladan".
Mereka membutuhkan seorang dewasa yang bisa mereka kagumi; seorang yang kuat, yang bersamanya mereka merasa terlindungi.
Mereka membutuhkan seorang sahabat dewasa yang menuntun dan mendorong mereka untuk tumbuh menjadi pribadi yang kuat dan mandiri.
"Mereka membutuhkan seorang teladan".
KUMPULAN TIPS-TIPS MOTIVASI "MARIO TEGUH"
Kita menilai diri dari apa yang kita pikir bisa kita lakukan, padahal orang lain menilai kita dari apa yang sudah kita lakukan. Untuk itu apabila anda berpikir bisa, segeralah lakukan
Bukan pertumbuhan yang lambat yang harus anda takuti. Akan tetapi anda harus lebih takut untuk tidak tumbuh sama sekali. Maka tumbuhkanlah diri anda dengan kecepatan apapun itu.
Jika
anda sedang benar, jangan terlalu berani dan bila anda sedang takut,
jangan terlalu takut. Karena keseimbangan sikap adalah penentu ketepatan
perjalanan kesuksesan anda
Tugas kita bukanlah untuk berhasil. Tugas kita adalah untuk mencoba, karena didalam mencoba itulah kita menemukan dan belajar membangun kesempatan untuk berhasil
Anda
hanya dekat dengan mereka yang anda sukai. Dan seringkali anda
menghindari orang yang tidak tidak anda sukai, padahal dari dialah Anda
akan mengenal sudut pandang yang baru
Orang-orang
yang berhenti belajar akan menjadi pemilik masa lalu. Orang-orang yang
masih terus belajar, akan menjadi pemilik masa depan
Tinggalkanlah
kesenangan yang menghalangi pencapaian kecemerlangan hidup yang di
idamkan. Dan berhati-hatilah, karena beberapa kesenangan adalah cara gembira menuju kegagalan
Cara Ampuh Untuk Menjadi Berani
“Mulailah, beranilah dan bertumbuhlah menjadi bijaksana.”
- Horace -
Jika anda pemalu, ragu-ragu, atau pasif, anda berisiko memiliki
kehidupan yang dipenuhi dengan rutinitas dan sasaran-sasaran yang tidak
tercapai. Kemajuan-kemajuan yang kita lihat saat ini dilakukan oleh
orang-orang yang berani – ilmuwan, politikus, artis, dan orang-orang
lain yang tidak menunggu datangnya peluang; mereka menciptakan peluang.
Jadi jika anda ingin menjadi seseorang yang pemberani dan tidak dapat
dihentikan, berikut ini merupakan beberapa cara yang bisa anda lakukan
untuk memulai momentum anda.
1. Berpura-Puralah Anda Adalah Seorang Pemberani.
Jika anda bertukar tempat dengan seseorang yang sangat berani, apa
yang akan mereka lakukan jika mereka ada di posisi anda? Jika anda
mengenal seseorang yang berani, bayangkan bagaimana mereka akan
bertindak. Jika anda tidak mengenal orang seperti itu, pikirkan seorang
karakter yang berani dari film atau buku. Habiskan waktu satu jam setiap
hari selama seminggu untuk berpura-pura menjadi mereka.
Saat anda melakukannya, pergilah ke suatu tempat dimana orang-orang
tidak mengenal anda dan tidak akan terkejut melihat tindakan anda yang
mungkin lain dari biasanya. Cobalah lakukan dan lihat apa yang terjadi –
anda mungkin menemukan hal-hal luar biasa ketika anda berani, dan anda
mungkin akan merasa yakin untuk menerapkan sikap ini pada kehidupan anda
sehari-hari.
2. Ambil Inisiatif.
Ketika anda merasa ragu – khususnya dalam berinteraksi dengan orang
lain – simpan ego anda dan ambil langkah pertama. Tanyakan pada rekan
kerja anda apakah mereka mau pergi ke cafe untuk minum-minum sehabis
bekerja. Katakan kepada orang yang anda sukai bahwa anda memiliki 2
tiket konser dan anda ingin orang tersebut ikut dengan anda. Berikan
sahabat karib anda pelukan dan minta maaf atas kesalahan yang pernah
anda buat sebelumnya. Tersenyumlah dan berkediplah pada kasir yang
berpenampilan menarik.
3. Lakukan Sesuatu Diluar Dugaan.
Apa yang bisa anda lakukan yang kira-kira akan mengejutkan
orang-orang yang mengenal anda? Memakai sepatu hak tinggi? Bungie
jumping? Mengikuti kelas dansa? Orang-orang pemberani tidak takut
mencoba melakukan sesuatu yang baru, dan salah satu alasan mereka sangat
menarik untuk berada di sekeliling anda adalah karena mereka terus
membuat anda menerka-nerka.
Anda bisa memulai dari sesuatu yang kecil, mungkin mengenakan pakaian
dengan warna atau gaya yang tidak biasanya anda pakai, atau mengunjungi
tempat yang biasanya tidak anda kunjungi. Pada akhirnya, anda akan
mencapai suatu titik dimana anda memiliki ide yang membuat orang lain
ternganga saat anda mengutarakannya (“Apakah anda serius? Arung Jeram?”
atau “Anda pasti bercanda. Anda ingin membeli ruko di jalan tersebut?”).
4. Mintalah Apa Yang Anda Inginkan.
Daripada menunggu untuk dikenali orang karena usaha anda, atau
mengharapkan seseorang untuk mempertimbangkan kebutuhan anda, majulah
dan mintalah.
Beberapa orang merasa bahwa meminta sesuatu adalah perbuatan yang
serakah, egois, dan kasar – dan itu betul, jika anda meminta sesuatu
yang bukan menjadi hak anda. Namun jika seseorang menahan sesuatu yang
menjadi hak anda, merekalah yang serakah, egois, dan kasar.
Lagipula, hal terburuk apa yang mungkin terjadi? Mereka berkata tidak.
• Mintalah promosi atau kenaikan gaji yang telah anda nanti dan sudah anda kerjakan.
• Mintalah potongan harga. Menawarlah. Frase “Berapa harga terbaik yang
anda bisa berikan untuk saya?” merupakan cara mudah dan ampuh untuk
menghemat uang.
• Mintalah agar iuran tahunan kartu kredit anda dihapuskan.
• Mintalah bantuan atau nasihat kepada saudara, sahabat, atau orang yang benar-benar asing.
• Mintalah klarifikasi jika anda tidak yakin apa yang orang harapkan dari anda.
5. Mengambil Risiko.
Ada perbedaan antara ceroboh dan mengambil risiko. Orang-orang
ceroboh tidak mengambil risiko.. mereka tidak memikirkan risiko yang
ada. Di sisi lain, seorang pemberani sangat memahami risiko yang ada,
dan telah memutuskan untuk tetap pada keputusan yang mereka ambil, siap
dan bersedia menerima konsekuensi jika kenyataan berbeda dengan yang
mereka harapkan.
Pikirkan seorang atlet yang mengambil risiko setiap harinya. Apakah
mereka ceroboh? Tidak. Mereka mengambil risiko yang terukur. Anda
mungkin melakukan kesalahan; kita semua melakukan kesalahan. Namun tidak
melakukan apa-apa juga merupakan kesalahan, sesuatu yang bisa membawa
anda pada kekosongan dan penyesalan. Bagi sebagian orang, mengambil
risiko dan mengalami kegagalan merupakan sebuah pengalaman yang sangat
berharga daripada tidak melakukan apapun.
Sebaliknya, jangan mencampuradukkan berani dengan agresif. Agresif
seringkali memaksakan pendapat atau tindakan anda pada orang lain.
Keberanian tidak ada hubungannya dengan orang-orang di sekitar anda;
keberanian adalah mengatasi rasa takut anda dan mengambil tindakan.
Ingatlah, meskipun anda akan merasa sangat bersemangat dalam
melakukan sesuatu yang baru, risiko kegagalan tetap ada karena kurangnya
pengalaman anda. Sikapi kegagalan anda; kegagalan bukanlah kebalikan
dari kesuksesan, kegagalan merupakan komponen penting dari kesuksesan.
Kebalikan dari sukses adalah berdiam diri.
6. Temukan Kembali Diri Anda.
Intinya, keberanian berasal dari dalam diri anda, dari apa yang anda
percayai. Keberanian bukan tentang apa yang anda lakukan, melainkan
siapa diri anda. Jika anda tidak mengenal diri anda, anda tidak pernah
menjadi pemberani.
Mulailah menghargai keunikan anda. Temukan hal-hal yang membuat anda
berbeda dan tunjukkan pada orang-orang di sekeliling anda. Curahkan
perhatian dan sayangi diri anda sendiri karena tidak penting apa yang
orang lain katakan. Itulah inti dari keberanian.
Tips Cara Mudah Mengahafal Al-qur'an
Berikut adalah metode untuk menghafal Al-Quran yang memiliki keistimewaan berupa kuatnya hafalan dan cepatnya proses penghafalan. Kami akan jelaskan metode ini dengan membawa contoh satu halaman dari surat Al-Jumu’ah:
1. Bacalah ayat pertama sebanyak 20 kali :
يُسَبِّحُ لِلَّهِ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ الْمَلِكِ الْقُدُّوسِ الْعَزِيزِ الْحَكِيمِ
2. Bacalah ayat kedua sebanyak 20 kali:
هُوَ الَّذِي بَعَثَ فِي الْأُمِّيِّينَ رَسُولًا مِنْهُمْ يَتْلُو عَلَيْهِمْ آَيَاتِهِ وَيُزَكِّيهِمْ وَيُعَلِّمُهُمُ الْكِتَابَ وَالْحِكْمَةَ وَإِنْ كَانُوا مِنْ قَبْلُ لَفِي ضَلَالٍ مُبِينٍ
3. Bacalah ayat ketiga sebanyak 20 kali:
وَآَخَرِينَ مِنْهُمْ لَمَّا يَلْحَقُوا بِهِمْ وَهُوَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ
4. Bacalah ayat keempat sebanyak 20 kali:
ذَلِكَ فَضْلُ اللَّهِ يُؤْتِيهِ مَنْ يَشَاءُ وَاللَّهُ ذُو الْفَضْلِ الْعَظِيمِ
5. Bacalah keempat ayat ini dari awal sampai akhir sebanyak 20 kali untuk mengikat/menghubungkan keempat ayat tersebut
6. Bacalah ayat kelima sebanyak 20 kali:
مَثَلُ الَّذِينَ حُمِّلُوا التَّوْرَاةَ ثُمَّ لَمْ يَحْمِلُوهَا كَمَثَلِ الْحِمَارِ يَحْمِلُ أَسْفَارًا بِئْسَ مَثَلُ الْقَوْمِ الَّذِينَ كَذَّبُوا بِآَيَاتِ اللَّهِ وَاللَّهُ لَا يَهْدِي الْقَوْمَ الظَّالِمِينَ
7. Bacalah ayat keenam sebanyak 20 kali:
قُلْ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ هَادُوا إِنْ زَعَمْتُمْ أَنَّكُمْ أَوْلِيَاءُ لِلَّهِ مِنْ دُونِ النَّاسِ فَتَمَنَّوُا الْمَوْتَ إِنْ كُنْتُمْ صَادِقِينَ
8. Bacalah ayat ketujuh sebanyak 20 kali:
وَلَا يَتَمَنَّوْنَهُ أَبَدًا بِمَا قَدَّمَتْ أَيْدِيهِمْ وَاللَّهُ عَلِيمٌ بِالظَّالِمِينَ
9. Bacalah ayat kedelapan sebanyak 20 kali:
قُلْ إِنَّ الْمَوْتَ الَّذِي تَفِرُّونَ مِنْهُ فَإِنَّهُ مُلَاقِيكُمْ ثُمَّ تُرَدُّونَ إِلَى عَالِمِ الْغَيْبِ وَالشَّهَادَةِ فَيُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ
10. Bacalah ayat kelima sampai ayat kedelepan sebanyak 20 kali untuk
mengikat/menghubungkan keempat ayat tersebut
11. Bacalah ayat pertama sampai ayat kedelepan sebanyak 20 kali untuk menguatkan/meng-itqankan hafalan untuk halaman ini
Demikianlah ikuti cara ini dalam menghafal setiap halaman Al-Qur’an. Dan janganlah menghafal lebih dari seperdelapan juz dalam setiap hari agar tidak berat bagi anda untuk menjaganya.
2. Bacalah ayat kedua sebanyak 20 kali:
mengikat/menghubungkan keempat ayat tersebut
7 Pemikiran Tentang Kesabaran yang Tak Lekang Waktu
“Tuhan menganugerahi kejeniusan tanpa kesabaran bagi seseorang,
dan kesabaran bagi orang lain tanpa kejeniusan. Prestasi yang bisa
diraih oleh gabungan kedua hal tersebut seringkali mengejutkan.”
- Walter C. Klein -”Kesabaran merupakan mitra kebijakan.”
- St. Augustine -
“Jika saya berhasil membuat sebuah penemuan yang berharga, hal tersebut lebih merupakan hasil kesabaran saya dibandingkan dengan keahlian lain yang saya miliki.”
- Sir Isaac Newton -
Salah satu keahlian paling membantu yang dapat dimiliki oleh seseorang jika ia ingin bertumbuh adalah kesabaran. Kesabaran dan keuletan dapat membantu anda melalui semua tantangan.
Namun mengapa rasanya sulit untuk menjadi sabar? Dan bagaimana kesabaran dapat membantu anda dalam kehidupan?
Berikut merupakan tujuh pemikiran yang tak lekang waktu yang mungkin dapat membantu anda menjawab pertanyaan diatas.
1. Pemahaman Sosial Dapat Menghalangi Langkah Anda.
“Bagaimana masyarakat yang ada saat ini, dengan segala hal yang serba instan, dapat mengajarkan kesabaran pada para kaum muda?”- Paul Sweeney -
Segala hal bergerak dengan sangat cepat dalam masyarakat saat ini. Segala hal yang bersifat instan sudah tertanam dalam pikiran banyak orang.
Saya tidak mengutarakan hal ini untuk menentang keadaan masyarakat saat ini. Saya mengatakan hal ini untuk memberikan sedikit penjelasan mengenai mengapa kesabaran sulit untuk dipahami dan digunakan untuk keuntungan anda.
Pemahaman sosial tidak terlalu memperhitungkan kesabaran. Tuntutan masyarakat saat ini adalah untuk melakukan sesuatu dengan segera. Dan setelah terbiasa dengan cara tersebut, anda mungkin ingin memiliki banyak hal dengan segera. Sehingga pemikiran mengenai kesabaran mungkin sedikit.. aneh.
2. Anda Akan Memperolehnya Dengan Kesabaran.
”Ia yang memiliki kesabaran, dapat memiliki apa yang ia inginkan.”- Benjamin Franklin -
Pemikiran ini mungkin tidak begitu populer diantara orang-orang. Mereka mungkin tidak ingin mendengarnya. Namun hal inilah yang dilakukan oleh orang-orang sukses. Mereka bersabar.
Mungkin sebagian orang menganggap kesuksesan tersebut merupakan buah dari bakat besar yang mereka miliki. Bakat mungkin merupakan penyebabnya. Namun orang-orang mungkin tidak melihat kerja keras yang mereka lalui selama bertahun-tahun sebelum mereka mencapai kesuksesan. Atau mereka memilih untuk tidak melihat sisi lain tersebut dan merasionalisasi hal tersebut menjadi “bakat”. Sehingga mereka tidak harus memikirkan fakta bahwa mereka memiliki peluang untuk bekerja keras untuk mencapai kesuksesan tersebut. Bahkan peluang untuk mewujudkan impian yang mereka miliki saat ini.
Akan lebih mudah bagi sebagian orang untuk menyimpulkannya sebagai bakat, dan tetap memimpikan keberhasilan yang serba instan.
3. Jangan Menyerah.
”Kesabaran sangatlah penting; seseorang tidak bisa segera memanen lahan yang ia baru tanam.”- Soren Kierkegaard -
“Bukan karena saya pintar, namun karena saya menghadapi masalah lebih lama.”
- Albert Einstein -
Karena masyarakat meminta kita untuk menemukan cara tercepat dalam
melakukan sesuatu, maka sangatlah mudah bagi kita untuk menyerah setelah
anda mengalami kegagalan
hingga 5 kali. Hal tersebut sangatlah wajar, namun apa yang terjadi
jika seseorang terus berusaha? Dan untuk setiap kegagalan orang tersebut
semakin memperoleh lebih banyak keahlian untuk mengatasi masalah
tersebut?
Saya berpendapat bahwa orang-orang membuat kesalahan
dengan menyerah terlalu cepat. Pikiran anda mungkin memiliki kerangka
waktu untuk mencapai kesuksesan. Kerangka semacam ini mungkin tidak
berhubungan dengan kerangka berpikir anda dalam dunia nyata.
Cukup berguna jika anda melepaskan diri sejenak dari perspektif yang
diiklankan dan membiarkan kenyataan meresap ke dalam pikiran anda.
Belajarlah dari orang-orang yang telah mencapai tujuan yang anda
inginkan. Ajak mereka bicara, bacalah apa yang mereka katakan dalam buku
atau melalui internet. Hal ini tidak akan memberikan rencana secara
utuh namun dapat memberikan anda perspektif yang diperlukan untuk
mencapai tujuan anda.
Bukan berarti anda tidak pernah berhenti, namun hal semacam ini akan membantu anda bertahan anda lebih lama.
Dan hal ini juga bukan berarti anda harus melakukan hal yang sama
berulang kali. Sebaiknya anda melakukan kerjanya dan memperoleh
pengalaman. Ambil pelajaran dari apa yang bisa anda pelajari dari
kehidupan nyata. Lalu ubahlah tindakan anda dan cobalah lagi.
4. Bersabar Memberikan Anda Keuntungan.
”Keunggulan yang diterima oleh orang lain dibandingkan dengan orang lain adalah tetap menjaga diri untuk tetap tenang dan memegang kendali dalam setiap keadaan.”- Thomas Jefferson -
Sementara orang lain kehilangan kendali, anda bisa tetap tenang dan bersabar. Sementara orang lain menyerah setelah mencoba beberapa kali, anda terus mencoba. Sementara orang lain berlarian mencari solusi tercepat bagi masalah mereka, anda tetap bertahan di jalur anda.
5. Kesabaran Merupakan Bentuk Proteksi.
”Kesabaran merupakan perlindungan dari kesalahan sama halnya
seperti pakaian melindungi anda dari rasa dingin. Jika anda mengenakan
lebih banyak baju ketika udara semakin dingin, rasa dingin tidak akan
memiliki pengaruh terhadap anda. Jika anda menumbuhkan rasa sabar dalam
diri anda ketika anda melakukan kesalahan, kesalahan tersebut tidak akan
berdampak apapun pada diri anda.”
- Leonardo Da Vinci -Poin ini sangat bermanfaat bagi anda. Dengan kesabaran, kesalahan atau kegagalan tidak akan berakhir seperti akhir dunia. Kegagalan tidak lagi memiliki kekuatan emosional atas diri anda hingga membuat anda menyerah. Jika anda tetap mengerjakan apa yang anda yakini dan terus menyesuaikan cara anda melakukan sesuatu maka kehidupan anda akan membaik.
6. Bangunlah Kesabaran.
”Kesabaran tidak dapat diperoleh dalam waktu semalam. Membangun kesabaran sama halnya dengan membangun otot. Setiap hari anda harus mengusahakannya.”- Eknath Easwaran -
”Kita tidak akan pernah belajar menjadi berani dan sabar jika hanya ada sukacita di dunia ini.”
- Helen Keller -
Semakin anda bersabar, semakin mudah hal-hal di sekeliling anda. Kesabaran sama seperti otot yang anda bangun selama bertahun-tahun.
Seperti yang dikatakan Keller, kehidupan dapat mengajarkan anda menjadi lebih sabar. Dalam masa-masa sulit kadang anda tidak memiliki pilihan lain selain untuk bersabar. Masa-masa inilah yang akan memperkuat kesabaran anda.
Ketika kita muda kita memperoleh hal-hal yang kita inginkan dengan mudah dari orang tua dan orang dewasa lain. Ketika beranjak dewasa kita balajar bahwa orang-orang tidak memberikan semua yang kita inginkan. Jika kita menginginkan sesuatu kita harus belajar untuk bersabar.
Jika tidak, maka kita akan terperangkap dalam situasi dimana kita mengambil hal-hal tidak sesuai dengan keinginan anda. Hal ini bisa menimbulkan rasa ketidakpuasan dalam diri anda.
7. Bersabarlah Dengan Diri Anda Sendiri.
“Bersabarlah dalam segala hal, namun yang terpenting adalah bersabar terhadap diri anda sendiri. Jangan sampai keberanian anda hilang karena anda menyadari ketidaksempurnaan anda, sebaliknya berpikirlah untuk memperbaikinya – setiap hari mulailah dengan baru.”- St. Francis de Sales -
Hal ini sangatlah penting untuk anda ingat jika anda dalam tahap mengembangkan kepribadian serta kehidupan anda. Karena hal-hal mungkin tidak selalu sesuai dengan apa yang anda inginkan. Anda akan mengalami kegagalan, anda akan menyerah karena merasa takut, anda akan melakukan hal-hal yang anda tahu seharusnya tidak anda lakukan.
Jangan menjatuhkan diri anda sendiri atau menyerah. Bersabarlah dengan diri anda sendiri. Dan cobalah lagi keesokan harinya.
Sukses Dalam Beradabtasi dengan Lingkungan Kerja Baru
Berikut
tips bagi Anda agar sukses dalam beradaptasi dengan lingkungan kerja
dan memantapkan diri sebagai karyawan baru, yang mampu memberikan dampak
positif bagi departemen dimana Anda ditempatkan:
1. Menghargai budaya perusahaan
Jika
perusahaan Anda, sesuai dengan karakter industrinya, mengharuskan
karyawan mengenakan busana formal ke kantor, maka tidak ada alasan bagi
Anda untuk “nekad” berkasual ria. Dengan kata lain, ketika memasuki
sebuah kantor baru, perhatikan bagaimana orang-orang berperilaku dan
berinteraksi satu sama lain. Pelajari aturan-aturan yang tidak tertulis,
namun dipraktikkan oleh semua orang di sekeliling Anda.
2. Membuka diri untuk berbaur
Banyak
hal berkaitan dengan proses internal bisnis yang mungkin asing bagi
Anda. Selama bulan-bulan pertama bekerja, cobalah untuk membuka diri,
bicara dengan teman satu tim untuk memahami berbagai proses dan prosedur
yang ada. Anda punya kesempatan untuk memberi masukan, namun dapatkan
dulu kepercayaan dan respek dari tim.
3. Ketahui tugas-tugas dan kewajiban Anda
Temui
manajer atau atasan langsung, dan diskusikan mengenai cakupan pekerjaan
Anda. Ajukan pertanyaan, misalnya, apa prioritas dan isu terbaru yang
perlu saya ketahui? Seberapa sering dan dalam bentuk apa saya harus
meng-update laporan mengenai proyek? Bagaimana kinerja saya akan
dievaluasi?
Pemahaman yang jelas mengenai hal-hal tersebut akan membantu Anda bekerja secara lebih efektif.
4. Tahu kapan perlu bantuan
Faktor
lain yang menentukan sukses Anda sebagai karyawan baru adalah kesediaan
untuk berterus-terang ketika Anda memerlukan bantuan. Jika Anda
cenderung mengerjakan semuanya sendiri, tanpa pernah bertanya walaupun
sedang menemui masalah, maka Anda akan mudah melakukan kesalahan.
5. Pelajari gaya-gaya berkomunikasi, luangkan waktu untuk bersosialisasi dan siap untuk hal-hal yang mendesak
Ada
bos yang lebih suka di-email, ada juga yang lebih mengutamakan
komunikasi lewat telepon. Pelajari perbedaan-perbedaan seperti itu.
Sebagai karyawan baru, Anda akan sibuk dan pastinya punya kecenderungan
untuk menunjukkan bahwa Anda pekerja keras dan rajin. Namun, jangan
sampai hal itu membuat Anda lupa untuk bergaul dengan teman-teman
sekantor. Dan, jadilah karyawan yang siap untuk mendatangi
panggilan-panggilan mendadak dari atasan.
6. Minta penilaian
Evaluasi
resmi mungkin akan dilakukan tiga atau bahkan enam bulan kemudian.
Tapi, Anda bisa meminta supervisor atau manajer untuk memberikan
penilaian pada bulan pertama, secara informal. Diskusikan apa yang
kurang dari kinerja Anda.
Jangan
khawatir jika Anda mereka belum begitu mantap dengan posisi Anda.
Memang, perlu waktu untuk merasa percaya diri dan “secure” terhadap
pekerjaan Anda. Selama Anda senatiasa berusaha untuk mengambil
langkah-langkah proatif untuk beradaptasi dengan lingkungan kerja, dan
memberikan kontribusi yang positif, maka Anda telah berada di jalan yang
benar untuk menjadi anggota tim yang bernilai.